Minggu, 07 Februari 2021

Instalasi Dan Konfigurasi DNS Server Didepan 10.6

 KONFIGURASI DNS SERVER 

A. Pengertian DNS 

            DNS merupakan singkatan dari Domain Name System adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host atau nama domain dalam sebuah basis data tersebar didalam komputer yang menggunakan TCP/IP. Fungsi DNS yaitu :

  • Meminta informasi IP Address sebuah website berdasarkan nama domain;
  • Meminta informasi URL sebuah website berdasarkan IP Address yang dimasukkan;
  • Mencari server yang tepat untuk mengirimkan email.

B. Konfigurasi DNS Server
  1. Masukkan Perintah ( apt-get install bind9 ) pada debian 10
  2. Kemudian masuk kedirectory bind dengan memasukkan perintah ( cd/etc/bind )


        3. Konfigurasi zona untuk DNS dengan perintah ( nano named.conf.default-zones )untuk konfigurasinya samakan seperti berikut.



      4. kemudian duplicate file db.local untuk mengkonfigurasi forward dan reverse IP dengan perintah
cp db.local forward
cp db.local reverse


       5. Untuk konfigurasi file forward dengan perintah nano forward 

     6. Untuk konfigurasi file reverse dengan perintah nano reverse 

      7. Kemudian konfigurasi file resolv.conf dengan perintah nano /etc/resolv.conf ini ditujukan agar DNS yang telah dikonfigurasi tadi 

      8. Kemudian isikan IP untuk DNS

       9. Selanjutnya restart service bind9, dengan perintah service bind9 restart. 
  
      10. Kemudian Install dnsuntils dengan memasukkan perintah apt-get install dnsuntils

      11. Kemudian jika sudah selesain maka lakukan tes ping ke DNS kalian 

       12. Jika ping berhasil maka konfigurasi DNS server sudah selesai.

Minggu, 30 Agustus 2020

Tugas AIJ 3 - Konfigurasi Simple Queue

 KONFIGURASI SIMPLE QUEUE


 1. Buka Winbox kemudian pilih menu Queue


2. Selanjutnya pilih Simple Queue lalu klik Add --> General , Isikan Nama , Ip address target, dan Max limit lalu tekan OK


3. Lalu akan muncul Menu Queue List.


4. Jika Konfigurasi sudah selesai coba test speed internetnya.




Minggu, 02 Agustus 2020

Tugas AIJ 2 - Konfigurasi Firewall Mikrotik

Konfigurasi Firewall Mikrotik



1.  Jika sudah terhubung dengan benar, Buka aplikasi winbox pada pc yang terhubung ke  mikrotik. Lalu klik  connect.

2. Set mikrotik menjadi client bagi jaringan luar dan pc menjadi client dari mikrotiknya. sehingga Mikrotik mendapat IP dari jaringan luar.

3. Atur konfigurasi NAT nya agar bisa terhubung ke jaringan luar.Maka akan mendapatkan ip dari mikrotik tersebut. NAT ada 2 jenis yaitu:

  • Source NAT
  • Destination NAT atau PAT


4. Selanjutnya kita akan mencoba mem-block suatu IP, Klik IP -> Firewall. 

5. Pilih Filter Rules lalu klik tanda + yang berfungsi untuk menambahkan daftar block nya. Pada bagian chain diisikan forward, yang mana digunakan untuk proses paket data yang melewati router.Di Filter Rules ada 3 chain yaitu :

  • Chain Forward , adalah trafick yang melalui Router dari LAN ke Internet atau sebaliknya.
  • Chain Input , adalah semua trafick dari luar menuju ke Router / Mikrotik.
  • Chain Output , adalah trafick dari Mikrotik menuju ke Network lain.
Untuk out interface, disini menggunakan Ether 2, ini bisa diganti sesuai dengan ethernet mana yang digunakan untuk terhubung ke jaringan luar.


6. Lalu klik action , pilih drop yang berarti seluruh paket yang dikirim oleh PC client dengan IP yang telah didaftarkan akan di drop atau ditolak.

Dapat dibuktikan dengan tes PING ke ip yang diblock tersebut.

Apabila kita ingin menghapus block nya, kita cukup meng-klik tanda silang. 

7. Selanjutnya, kita juga dapat memblok mac address dengan menggunakan mikrotik .Karna IP dapat berubah-ubah, akan tetapi  mac address akan tetap, sehingga pengguna dapat di blok. Pada bagian ini, dibagian advanced,  src.MAC address diisi dengan mac address yang ingin diblock.


Untuk action, tetap pilih drop

Pada konfigurasi firewall mikrotik ada beberapa pilihan Action, diantaranya :


  • Accept    : paket diterima dan tidak melanjutkan membaca baris berikutnya
  • Drop       : menolak paket secara diam-diam (tidak mengirimkan pesan penolakan ICMP)
  • Reject     : menolak paket dan mengirimkan pesan penolakan ICMP
  • Jump      : melompat ke chain lain yang ditentukan oleh nilai parameter jump-target
  • Tarpit     : menolak, tetapi tetap menjaga TCP connection yang masuk (membalas dengan SYN/ACK untuk paket TCP SYN yang masuk)
  • Passthrough : mengabaikan rule ini dan menuju ke rule selanjutnya
  • log : menambahkan informasi paket data ke log



8. Apabila kita ingin mem-block beberapa IP, maka kita bisa mengelompokkan ip tersebut dalam suatu list.caranya : IP->Firewall , Lalu pilih Address list. Pada bagian ini akan ditambah kan sebuah grup, dimisalkan diberi nama " IP Pengacau"

9. untuk menambahkan IP yang ingin dimasukkan ke list " IPpengacau" , dapat ditambahkan pada bagian Source address list dari menu advanced. 

10. Selanjutnya, dari menu firewall yang ada pada mikrotik ini, kita juga dapat memblock situs atau  IP tujuan  yang kita anggap sebagi situs yang tidak baik.
klik Filter Rules lalu isi pada bagian Dst.Adresses  (IP tujuan yang akan diblock). Dan untuk actionnya pilih Drop.

Disini kami mencoba memblock situs atau IP dari Google.

Lalu kembali kita tes dengan melakukan PING ke IP Google

Dan jika ingin mengahpus block atau membatalkan block, dapat memberikan tanda silang pada konfigurasi tadi.

11. Selanjutnya, kita juga dapat memblock jaringan yang berasal dari luar, misalkan jaringan ini dicurigai sebagai aktifitas hacker. 

Caranya kita tambahkan IP jaringan yang berasal dari luar mikrotik. Lalu untuk actionnya dipilih Drop.

Disini Dinamai "attacker"

Minggu, 26 Juli 2020

Tugas AIJ 1 - Konfigurasi Dasar Mikrotik

Konfigurasi Dasar Mikrotik

A. Beberapa urutan langkah langkah yang perlu diperhatikan untuk memulai konfigurasi Router Mikrotik
1. Membuat Desain / Topologi Jaringan
        Dalam mengonfigurasi mikrotik yang diperlukan pertama adalah desain Topologi Jaringan karena Topologi jaringan dapat mempermudah kita dalam mengonfigurasi Mikrotik.

2. Mengalokasi IP Address untuk LAN
     Dalam alokasi IP Address ada berbagai IP Private yaitu :
a) 10.0.0.0/8
b) 172.16.0.0/12
c) 192.168.0.0/16
Dari video yang saya tonton lebih baik menggunakan /24 , contohnya 192.168.1.1/24 karena banyak mencangkup komputer client.
      Setelah menentukan IP Private  , harus memiliki software Winbox kalau tidak memiliki Winbox bisa pakai Webfig ( Web Browser).

3. Mendapatkan Informasi IP Address , Gateway dan juga DNS dari ISP tempat kita berlangganan Internet.
       Kita harus mendapatkan informasi dari ISP tempat kita berlangganan Internet , karena tanpa informasi IP Addres , Gateway dan DNS maka konfigurasi Mikrotik tidak berhasil.

4. Mengatur Jaringan dari Router ke WAN atau Penyedia Layanan
       Dalam mengatur Jaringan Router ke WAN dibagian ether1 ganti dengan “Bridge-WAN” , kemudian simulasikan bahwa dari ISP kita mendapatkan IP DHCP atau mendapatkan IP Address secara otomatis . Setiap Langkah harus dicek terlebih dahulu, jika berhasil maka Router sudah Conneck ke Internet .

5. Mengatur Jaringan dari Router ke LAN atau Komputer client
        Dalam mengatur jaringan dari Router ke LAN caranya adalah tambahkan bridge baru , lalu buatlah Interface baru dengan nama bridge-LAN. Kemudian kita juga bisa menambahkan Interface lain yang akan kita gunakan sesuai kebutuhan , karena pada jaringan local pasti membutuhkan Wireles sebagai Acces Point untuk distribusi Internet ke Client, agar lebih mudah dalam proses konfigurasi maka Interface Wireles ini juga dimasukkan kedalam Bridge-LAN.

6. Menambahkan Pengamanan Terhadap Router 
        Ganti Password agar keamanan Router lebih aman karena jika kita menerima IP Publik dati ISP , resikonya adalah jika Pasword pada Router belum terisi atau masih default akan dapat diakses orang lain .

7. Menambahkan beberapa Layanan yang bisa disediakan oleh Router
        Pada Router kita harus mengatur limitasi pemakaian di NsQ dan kemudian di IP List dapat menonaktifkan port port yang tidak digunakan seperti port telnet, api,dll.

B. Tips yang terdapat dalam Vidio Konfigurasi Dasar Mikrotik
1. Terkadang ada yang suka menggunakan bridge untuk antisipasi ada permasalahan pada port yang kita gunakan.
2. Saat Mengonfigurasi Mikrotik  jangan lupa mengaktifkan “ Allow Remote Request” pada DNS server untuk melayani jaringan local kita nanti.
3. Saat Internet terhubung ke Router jangan hubungkan diport 1 karena dapat diproteck oleh Mikrotik.


                                 

Kamis, 07 Maret 2019

TUGAS 15 TOPOLOGI JARINGAN

TOPOLOGI JARINGAN

Hasil gambar untuk topologi jaringan

          Topologi adalah metode atau cara yang digunakan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain.3 topologim utama yaitu:

1.Topologi BUS
          Pengertian Topologi Bus
         Topologi BUS adalah suatu metode atau cara untuk menghubungkan 2 atau lebih komputer secara serial,dengan memakai kabel utama sebagai center atau pusat lalu lintas data.Kelebihan topologi BUS yaitu :
  • Dari segi instalasinya,topologi BUS tergolongan mudah dan sederhana
  • Layoutnya sederhana
  • Dari segi pembuatannya tergolong murah
  • Jika terjadi kerusakan disalah satu client,maka tidak akan mempengaruhi clien lainnya
Kekurangan Topologi BUS yaitu:
  • Untuk memperkuat sinyal harus menggunakan Router
  • Jika jalur utama terjadi kerusakan maka seluruh perangkat lainya akan rusak
  • Semakin banyak perangkat komputer terhubung maka transfer datanya akan padat
2.Topologi RING
Pengertian Topologi Ring
          Topologi RING adalah suatu topologi jaringan yang dipakai untuk menghubungkan sebuah komputer dengan komputer lainnya dalam sebuah rangkaian yang melingkar berbentuk cincin.Kelebihan Topologi RING yaitu:
  • Biaya untuk instalasinya murah
  • Perfomna koneksi cukup baik
  • Proses instalasi dan konfigurasi cukup mudah
  • Implementasinya mudah dilakukan 
Kekurangan Topologi RING yaitu:
  • Jika terjadi masalah Troubleshooting, jaringanya cukup rumit
  • Tabrakan arus data rentan terjadi
  • Koneksi jaringan akan terputus jika salah satu koneksi bermasalah
3.Topologi STAR
Pengertian Topologi Star
          Topologi STAR adalah topologi jaringan yang berbentuk bintang pada umumnya memakai Hub atau Switch untuk koneksi antar client.Kelebihan Topologi STAR yaitu:
  • TIngkat keamanan data cukup baik
  • User lebih mudah mendeteksi masalah pada jaringan 
  • Lebih Fleksible
Kekurangan Topologi STAR yaitu:
  • Sangat mahal karena menggunakan banyak kabel
  • Topologi STAR sangat tergantung pada terminal pusat


Topologi Kombinasi ada 3 yaitu:
1.Topologi MESH
Pengertian Topologi Mesh
          Topologi MESH adalah sebuah Topologi yang bisa digunakan untuk rute banyak.Jaringan pada topologi MES menggunakan kabel tunggal sehingga proses pengiriman data menjadi lebih cepat tanpa Hub atau Switch.Kelebihan Topologi MESH yaitu:
  • Bandwhitch limitnya cukup besar
  • Securiti data pada Topologi MESH sangat baik
  • Tidak terjadi tabrakan arus data
Kekurangan Topologi MESH yaitu:
  • Kabel yang dibutuhkan jumlahnya banyak
  • instalasinya sangat rumit
2.Topologi TREE
Pengertian Topologi Tree
          Topologi TREE adalah hasil dari penggabungan topologi BUS dan Topologi STAR.Kelebihan Topologi TREE yaitu:
  • Mudah dikembangkan menjadi jaringan yang lebih luaqs
  • Susunan Topologi terpusat secara hirarki
Kekurangan Topologi TREE yaitu:
  • Jaringannya lambat
  • Penggunaan kabel sangat banyak
  • Jika komputer bagian atas bemasalah bagian bawah juga bermasalah
3.Topologi HYBRID
Pengertian Topologi Hybrid
         Topologi HYBRID adalah Gabungan dari beberapa topologi yang berbeda yang membentuk jaringan baru.Kelebihannya yaitu:
  • Sifatnya Fleksible
  • Penambahan Koneksi lain sangat mudah
Kekurangan Topologi HYBRID yaitu :
  • Proses instalasi dan pengaturannya cukup rumit
  • Management sangat sulit dilakukan
  • Biayanya cukup mahal

Kamis, 28 Februari 2019

TUGAS 14 MODEL OSI LAYER

MODEL OSI LAYER

1.Physical Layer
        Physical layer merupakan lapisan yang berhubungan dengan fisik.Physical Layer berfungsi sebagai interface fisik yang melewatkan transmisi data biner (digital) melalui jalur komunikasi.Contoh Protocol Phisycal Layer :
  • Ethernet
  • FDDI
  • ISDN
  • ATM
  • 10BaseT
  • 100BaseTX
  • HSSI
  • V.35
  • X.21
Kegunaan seluruh contoh Protocol Physical Layer adalah untuk memmbentuk standar penggunaan media transmisi yang berpengaruh terhadap besaran data dan kecepatan transmisi data.

2.Data Link
        Data Link Layer berfungsi untuk mengatur nilai data Biner ( true or false) yang bernilai 0 dan 1 menjadi Logical Group.Contoh Protocol Data Link Layer yaitu:
  • Point to Point (PPP) ,berfungsi untuk mengakses Point to Point (biasana dial up)
  • Serial Line Internet Protocol (SLIP) ,Protocol dengan menggunakan sambungan serial.

3.Network
        Network layer berfungsi untuk menentukan letak jalur pengiriman data yang akan ditransmisikan serta meneruskan  paket tersebut ke alamat jaringan tertentu.COntoh Protocol Network Layer yaitu:
  • Internet Protocol (IP) , Protocol untuk menetapkan routing
  • Routing Information Protocol (RIP) , Protocol untuk memilih routing
  • Address Resolution Protocol (ARP) , Protocol untuk mendapatkan informasi harware dari nomor IP
  • Reserve ARP (RARP) , Protocol untuk mendapatkan informasi nomor IP dari hardware

4.Transport
        Transport Layer berfungsi untuk memastikan setiap paket data dikirim tanpa terjadi kesalahan dan tidak muncul duplikasi.Contoh Protocol Transport Layer yaitu:
  • Transmission Control Protocol (TCP) , Protocol pertukaran data berorientasi (conection oriented
  • User Datagram Protocol (UDP) , Protocol pertukaran  dara non orientasi (conectionless)

5.Session
        Session Layer berfungsi untuk Mengasosiasikan setiap komunikasi antar layer sebelum session dengan layer setelah session. Contoh Protocol Session Layer yaitu:
  • Network Basic Input Output System (NETBIOS) , BIOS jaringan standart
  • Remote Procedur Call (RPC) , Prosedur pemanggilan jarak jauh
  • SOCKET , Input dan Output untuk network jenis BSD-Unix
  • SOL,NEBEUI,dan XWINDOWS , Protocol untuk database mesin IBM dan pengaturan GUI OS berbasis Unix

6.Presentations
        Presentations Layer berfungsi untuk Men decryp data ,mengompres, dan meng encryp data.Contoh Protocol Presentations Layer yaitu:
  • ASCII
  • EBCDIC
  • MIDL
  • MPEG
  • TIFF
  • JPEG
  • PICT
  • Quick Time
Semua Contoh Protocol Presentations Layer merupakan bentuk format kompresi data


7.Application 
        Application Layer berfungsi untuk menyediakan interfacing yang memberikan pelayanan bagi pennguna dalam berinteraksi dengan sistem jaringan melalui komputer.Contoh Protocol Application Layer yaitu:
  • Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) , Protocol untuk mendistribusikan IP pada jaringan dengan jumlah IP yang terbatas
  • Domain Name Server (DNS) , Database nama Domain mesin dan IP address
  • File Trasfer Protocol (FTP) , Protocol untuk transfer file
  • Hyper Teks Transfer Protocol (HTTP) , Protocol untuk transfer file HTML dan web
  • Multipurpose Internet Mail  Extention (MIME) , Protocol untuk mengirim file binari dalam bentuk teks
  • Nework News Transfer Protocol (NNTP) , Protocol untuk menerima dan mengirim newsgroup
  • Post Office Protocol (POP) , Protocol untuk  mengambil Mail dari server
  • Server Message Block (SMB) , Protocol untuk transfer berbagi server file DOS dan Windows
  • Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) , Protocol untuk penukaran Mail
  • Simple Network Management Protocol (SNMP) , Protocol untuk management jaringan
  • Telnet , Protocol untuk akses jarak jauh
  • Trvial FTP (TFTP) , Protocol untuk transfer file

Kamis, 21 Februari 2019

TUGAS 13 MEMBUAT KABEL LAN

MEMBUAT KABEL LAN 

A.Bahan yang dibutuhkan  
1.RJ45

            Hasil gambar untuk rj45
2.Alat Crimping
Hasil gambar untuk crimping tool
3.LAN Tester
Hasil gambar untuk LAN tester
   
B.Langkah langkah membuat kabel LAN
1.Kupas kabel LAN sepanjang 4 meter

2.Urutkan dan luruskan kabel
   Gambar terkait
-Putih hijau
-Hijau
-Putih Orange
-Biru
-Putih Biru 
-Orange
-Putih Coklat
-Coklat

3.Setelah kabel sudah diluruskan dan diurutkan kemudian potong kabel kira kira 2 meter
Gambar terkait

4.Pastikan Urutannya sudah benar dan urut lalu pasangkan RJ45 
  Gambar terkait

5.Jika kedua ujung kabel sudah dipasangkan RJ45 kemudian tes kabel dengan LAN tester
Gambar terkait